10 PALUNG LAUT TERDALAM DI DUNIA
Palung laut merupakan relief dasar laut berupa jurang sangat dalam, curam dan bentuknya menyerupai huruf V. Proses terbentuknya palung berkaitan dengan gejala pergeseran kerak bumi (gejala tektonis) yang membentuk relief daratan dan samudera.
Teori yang menjelaskan proses pergeseran kerak bumi disebut teori tektonik lempeng. Teori ini menjelaskan bahwa pemanasan dari inti bumi secara terus menerus menyebabkan terjadinya arus panas dari bawah ke atas (arus konveksi) pada lapisan mantel. Kerak bumi yang terus menerus ditekan oleh arus panas, lama kelamaan akan melengkung ke atas dan patah. Patahan kerak bumi yang terapung di atas arus konveksi kemudian bergeser mengikuti gerak arus konveksi. Lempeng yang bergeser akhirnya akan bertumbukan dengan lempeng yang lain. Karena tumbukan tersebut, terjadi proses seperti tampak pada gambar 1.
Lempeng samudera dan benua yang saling bergeser akan saling bertabrakan. Lempeng samudera yang lebih lunak menghunjam ke bawah lempeng benua kemudian meleleh dan berubah menjadi magma. Bila tumpukan magma tersebut terus bertambah dan menjadi sangat besar, akhirnya menyebabkan terjadinya hal-hal sebagai berikut:
Magma akan menerobos lempeng benua diatasnya melalui retakan atau patahan membentuk deretan pegunungan api.
Bila tumpukan energi di daerah penunjaman sangat besar, maka energi tersebut akan mampu menggoyang atau menggetarkan lempeng benua dan lempeng samudera di sekitarnya. Getaran ini disebut gempa bumi tektonik.
Tekanan tenaga ke atas dari magma dan energi yang terkumpul di daerah penunjaman, akan mampu menekan lapisan kulit bumi sehingga kulit bumi bisa melengkung atau bahkan patah sehingga terbentuklah patahan dan lipatan. Gejala ini disebut tektonisme.
Tempat penghujaman lempeng samudera dengan lempeng benua disebut zona subduksi. Zona ini merupakan sumber gempa bumi tektonik dan disepanjang zona subduksi terbentuklah palung laut (dasar laut yang sangat dalam dan curam berbentuk huruf V)
Titik tertinggi di permukaan bumi dipegang gunung Everest (8.848 meter) sedangkan titik terdalamnya palung Mariana di samudra Pasifik dengan kedalaman 10.924 meter. Palung sendiri adalah jurang yang terletak di dasar laut. Pada kedalaman palung terdalam, tekanan yang dihasilkan luar biasa besar yaitu sekitar 1000 kali dibandingkan dengan tekanan permukaan atau sekitar 110.000 kilopascal. Makluk hidup yang menghuninya pun berupa makluk kecil bersel satu yang kebanyakan belum dikenal oleh dunia ilmu pengetahuan. Berikut adalah daftar 5 palung terdalam di Dunia :
1.Palung Mariana
Palung Mariana atau Palung Marianas adalah palung yang paling dalam yang diketahui, dan lokasi terdalamnya berada di kerak Bumi. Dia terletak di dasar barat laut Samudra Pasifik, sebelah timur Kepualauan Mariana di 11° 21′ Utara latitude dan 142° 12′ Timur longitude, dekat juga dengan Jepang. Palung ini merupakan batasan di mana dua lempeng tektonik bertemu, zona subduksi di mana Lempeng Pasifik disubduksi di bawah Lempeng Filipina. Dasar dari palung ini jauh di bawah permukaan laut lebih jauh dari ketinggian Gunung Everest di atas permukaan laut.
Palung ini memiliki kedalaman maksimum 10.911 meter (35.798 kaki) di bawah permukaan laut. Pertama kali diteliti pada 1951 oleh kapal Angkatan Laut Britania, Challenger II, yang memberikan nama titik terdalam dari palung tersebut Kedalaman Challenger. Menggunakan gema suara, Challenger II mengukur kedalam 5.960 fathom (10.900 m) pada 11° 19′ U, 142° 15′ T. Penyuaraan ini diulang berkali-kali menggunakan “earphone” untuk mendengar sinyal yang kembali ketika “stylus” melewati skala kedalaman “graduated”.
2.Palung Tonga
Palung Tonga terletak di Selatan Samudra Pasifik, Selandia Baru dengan kedalaman 10.882 meter (35.702 kaki). Titik terdalamnya dikenal sebagai Deep Horizon. Palung ini terletak di ujung utara zona subduksi Kermadec-Tonga. Zona subduksi ini yang paling aktif di mana Lempeng Pasifik bersubduksi di bawah Lempeng Tonga dan Lempeng Indo-Australia. Palung Tonga memanjang di utara-timur laut dari Kepulauan Kermadec utara dari Pulau Utara Selandia Baru. Palung ini merupakan tempat peristirahatan terakhir dari generator radioisotop termoelektrik dari misi Apollo 13 yang dibatalkan.
3. Palung Filipina
Palung Filipina (Mindanao Deep) terletak di sebelah timur Filipina. Memiliki panjang sekitar 1.320 km dan lebar sekitar 30 km dari pusat pulau Luzon Filipina membentang hingga ke tenggara pulau Halmahera, Maluku utara di Indonesia. Titik terdalamnya Galathea, memiliki kedalaman 10.540 meter. Palung Filipina adalah hasil dari tabrakan lempeng tektonik Philippine Sea Plate yang bersubduksi di bawah Sabuk Mobile Filipina dengan laju sekitar 16 cm per tahunnya.
4. Palung Kuril-Kam***a
Palung Kuril-Kam***a atau Palung Kuril memiliki kedalaman maksimum 10.542 meter. Memanjang dari tiga persimpangan antara Patahan Ulakhan dan ke utara Palung Aleutian hingga ke Palung ke selatan Jepang. Palung ini terbentuk sebagai akibat dari zona subduksi, pada akhir zaman Kapur, hingga menciptakan Kepulauan Kuril.
5. Palung Kermadec
Palung Kermadec adalah salah satu dari palung terdalam Bumi dengan capaian kedalaman 10.047 meter (32.963 kaki) di Samudera Pasifik. Dibentuk oleh subduksi dari Lempeng Pasifik di bawah Lempeng Indo-Australia.
Beberapa palung laut terdalam tersebar di Samudera Pasifik, Namun ada beberapa palung yang terdapat di Smaudera Hindia, dan Samudera Atlantik. Berikut ini daftar 10 palung laut terdalam di dunia:
Palung Mariana (Pasifik) 11.033 m
Palung Tonga (Pasifik Selatan) 10.800 m
Palung Philipina 10.057 m
Palung Kermadec (Pasifik Selatan) 10.047 m
Palung Kuril (Jepang) 9.750 m
Palung izzu (Jepang) 9.695 m
Palung New Britanian 8.940 m
Palung Puertorico (S Atlantik) 8.605 m
Palung Yap (Pasifik) 8.527 m
Palung Jepang 8.412 m
https://www.kaskus.co.id/thread/50efaa38621243ae14000006/10-palung-laut-terdalam-di-dunia/
Teori yang menjelaskan proses pergeseran kerak bumi disebut teori tektonik lempeng. Teori ini menjelaskan bahwa pemanasan dari inti bumi secara terus menerus menyebabkan terjadinya arus panas dari bawah ke atas (arus konveksi) pada lapisan mantel. Kerak bumi yang terus menerus ditekan oleh arus panas, lama kelamaan akan melengkung ke atas dan patah. Patahan kerak bumi yang terapung di atas arus konveksi kemudian bergeser mengikuti gerak arus konveksi. Lempeng yang bergeser akhirnya akan bertumbukan dengan lempeng yang lain. Karena tumbukan tersebut, terjadi proses seperti tampak pada gambar 1.
Lempeng samudera dan benua yang saling bergeser akan saling bertabrakan. Lempeng samudera yang lebih lunak menghunjam ke bawah lempeng benua kemudian meleleh dan berubah menjadi magma. Bila tumpukan magma tersebut terus bertambah dan menjadi sangat besar, akhirnya menyebabkan terjadinya hal-hal sebagai berikut:
Magma akan menerobos lempeng benua diatasnya melalui retakan atau patahan membentuk deretan pegunungan api.
Bila tumpukan energi di daerah penunjaman sangat besar, maka energi tersebut akan mampu menggoyang atau menggetarkan lempeng benua dan lempeng samudera di sekitarnya. Getaran ini disebut gempa bumi tektonik.
Tekanan tenaga ke atas dari magma dan energi yang terkumpul di daerah penunjaman, akan mampu menekan lapisan kulit bumi sehingga kulit bumi bisa melengkung atau bahkan patah sehingga terbentuklah patahan dan lipatan. Gejala ini disebut tektonisme.
Tempat penghujaman lempeng samudera dengan lempeng benua disebut zona subduksi. Zona ini merupakan sumber gempa bumi tektonik dan disepanjang zona subduksi terbentuklah palung laut (dasar laut yang sangat dalam dan curam berbentuk huruf V)
Titik tertinggi di permukaan bumi dipegang gunung Everest (8.848 meter) sedangkan titik terdalamnya palung Mariana di samudra Pasifik dengan kedalaman 10.924 meter. Palung sendiri adalah jurang yang terletak di dasar laut. Pada kedalaman palung terdalam, tekanan yang dihasilkan luar biasa besar yaitu sekitar 1000 kali dibandingkan dengan tekanan permukaan atau sekitar 110.000 kilopascal. Makluk hidup yang menghuninya pun berupa makluk kecil bersel satu yang kebanyakan belum dikenal oleh dunia ilmu pengetahuan. Berikut adalah daftar 5 palung terdalam di Dunia :
1.Palung Mariana
Palung Mariana atau Palung Marianas adalah palung yang paling dalam yang diketahui, dan lokasi terdalamnya berada di kerak Bumi. Dia terletak di dasar barat laut Samudra Pasifik, sebelah timur Kepualauan Mariana di 11° 21′ Utara latitude dan 142° 12′ Timur longitude, dekat juga dengan Jepang. Palung ini merupakan batasan di mana dua lempeng tektonik bertemu, zona subduksi di mana Lempeng Pasifik disubduksi di bawah Lempeng Filipina. Dasar dari palung ini jauh di bawah permukaan laut lebih jauh dari ketinggian Gunung Everest di atas permukaan laut.
Palung ini memiliki kedalaman maksimum 10.911 meter (35.798 kaki) di bawah permukaan laut. Pertama kali diteliti pada 1951 oleh kapal Angkatan Laut Britania, Challenger II, yang memberikan nama titik terdalam dari palung tersebut Kedalaman Challenger. Menggunakan gema suara, Challenger II mengukur kedalam 5.960 fathom (10.900 m) pada 11° 19′ U, 142° 15′ T. Penyuaraan ini diulang berkali-kali menggunakan “earphone” untuk mendengar sinyal yang kembali ketika “stylus” melewati skala kedalaman “graduated”.
2.Palung Tonga
Palung Tonga terletak di Selatan Samudra Pasifik, Selandia Baru dengan kedalaman 10.882 meter (35.702 kaki). Titik terdalamnya dikenal sebagai Deep Horizon. Palung ini terletak di ujung utara zona subduksi Kermadec-Tonga. Zona subduksi ini yang paling aktif di mana Lempeng Pasifik bersubduksi di bawah Lempeng Tonga dan Lempeng Indo-Australia. Palung Tonga memanjang di utara-timur laut dari Kepulauan Kermadec utara dari Pulau Utara Selandia Baru. Palung ini merupakan tempat peristirahatan terakhir dari generator radioisotop termoelektrik dari misi Apollo 13 yang dibatalkan.
3. Palung Filipina
Palung Filipina (Mindanao Deep) terletak di sebelah timur Filipina. Memiliki panjang sekitar 1.320 km dan lebar sekitar 30 km dari pusat pulau Luzon Filipina membentang hingga ke tenggara pulau Halmahera, Maluku utara di Indonesia. Titik terdalamnya Galathea, memiliki kedalaman 10.540 meter. Palung Filipina adalah hasil dari tabrakan lempeng tektonik Philippine Sea Plate yang bersubduksi di bawah Sabuk Mobile Filipina dengan laju sekitar 16 cm per tahunnya.
4. Palung Kuril-Kam***a
Palung Kuril-Kam***a atau Palung Kuril memiliki kedalaman maksimum 10.542 meter. Memanjang dari tiga persimpangan antara Patahan Ulakhan dan ke utara Palung Aleutian hingga ke Palung ke selatan Jepang. Palung ini terbentuk sebagai akibat dari zona subduksi, pada akhir zaman Kapur, hingga menciptakan Kepulauan Kuril.
5. Palung Kermadec
Palung Kermadec adalah salah satu dari palung terdalam Bumi dengan capaian kedalaman 10.047 meter (32.963 kaki) di Samudera Pasifik. Dibentuk oleh subduksi dari Lempeng Pasifik di bawah Lempeng Indo-Australia.
Beberapa palung laut terdalam tersebar di Samudera Pasifik, Namun ada beberapa palung yang terdapat di Smaudera Hindia, dan Samudera Atlantik. Berikut ini daftar 10 palung laut terdalam di dunia:
Palung Mariana (Pasifik) 11.033 m
Palung Tonga (Pasifik Selatan) 10.800 m
Palung Philipina 10.057 m
Palung Kermadec (Pasifik Selatan) 10.047 m
Palung Kuril (Jepang) 9.750 m
Palung izzu (Jepang) 9.695 m
Palung New Britanian 8.940 m
Palung Puertorico (S Atlantik) 8.605 m
Palung Yap (Pasifik) 8.527 m
Palung Jepang 8.412 m
https://www.kaskus.co.id/thread/50efaa38621243ae14000006/10-palung-laut-terdalam-di-dunia/
Comments
Post a Comment